Diterbitkan pada 01 Oktober 2024

Pentingnya pemeriksaan HbA1c untuk penderita Diabetes

news

Teman Sehat pasti sering mendengar tentang pemeriksaan HbA1c. Secara singkat, HbA1c merupakan tes untuk mengukur persentase hemoglobin dalam sel darah yang berkaitan dengan glukosa, hasilnya mencerminkan rata-rata kadar gula darah selama 3 bulan terakhir.

Mengapa selama 3 bulan terakhir? karena Hemoglobin A1c berkaitan dengan molekul glukosa, dan karena masa hidup hemoglobin sekitar 120 hari, tes ini memberikan informasi tentang pengendalian gula darah jangka panjang.


Penderita Diabetes harus melakukan pemeriksaan ini secara rutin, karena tes HbA1c digunakan untuk mendiagnosis diabetes dan memantau keberhasilan terapi diabetes melitus.


Seberapa sering tes HbA1c harus dilakukan?

Bergantung! semua bergantung dengan jenis Diabetes apa yang sedang diderita, rencana pengobatan, dan seberapa baik kontrol gula darah dari penderita. Namun, kita bisa memberikan gambaran secara umum terkait frekuensi tes HbA1c apabila diklasifikasikan dari jenis diabetes yang diderita:

  • Diabetes Tipe 1: Tipe ini memerlukan frekuensi lebih tinggi, sebanyak 4x atau lebih dalam satu tahun
  • Diabetes Tipe 2: Apabila tidak menggunakan insulin dan memiliki riwayat kadar gula darah yang baik, penderita bisa melakukan tes ini sebanyak 2x dalam setahun. Namun, apabila skenarionya adalah menggunakan insulin dan riwayat kadar gula darah yang kurang terkontrol, perlu melakukan tes sebanyak 4x atau lebih dalam setahun


Nah, dengan memantau HbA1c, penderita bisa mengidentifikasi risiko komplikasi lebih awal dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat. Dan perlu diingat bahwa frekuensi pemeriksaan HbA1c bergantung pada jenis diabetes yang dimiliki serta rencana pengobatannya, jadi selalu konsultasi dengan dokter ya!

Bagikan Artikel Ini

Baca Artikel Lainnya